Saat ini Facebook menjadi salah satu platform media sosial yang banyak digunakan untuk proses digital marketing melalui fitur Facebook Ads. Meskipun langkah-langkahnya cukup sederhana, namun diperlukan berbagai macam strategi yang tepat agar produk yang dipasarkan dapat tepat sasaran dan tidak boncos biaya.
Tak heran jika sekarang fitur ini menjadi unggulan dari Facebook. Karena melalui Facebook Ads, penjual dapat menemukan target yang ditentukan hingga berinteraksi langsung dengan calon pembeli yang telah ditargetkan. Jenisnya iklan yang dapat ditampilkan pun beragam. Mulai dari single post, carousel hingga video. Baik yang ditayangkan di feed, stories maupun reels.
Tapi apa saja kelebihan Facebook Ads yang membuat fitur ini digemari banyak marketers? Dan bagaimana cara membuat Facebook Ads?
Kelebihan Facebook Ads
Sebelum menggunakan fitur ini sebagai tools digital marketing, tentu perlu dipahami apa saja benefit yang bisa didapat melalui platform ini. Berikut keuntungan yang bisa didapat ketika beriklan melalui Facebook Ads.
1. Memiliki Pengguna Aktif
Facebook memiliki user yang sangat besar dan penggunanya tersebar di berbagai negara. Namun hal yang terpenting adalah, Facebook memiliki base active user yang sangat banyak. Di Indonesia, Facebook berada di peringkat kelima sebagai media sosial yang paling sering digunakan. Dari data We Are Social di tahun 2021 rata-rata masyarakat Indonesia menghabiskan waktu sekitar 17 jam setiap bulannya.
2. Demografi User yang Beragam
Selain dikenal karena memiliki active user yang sangat banyak, demografi pengguna Facebook sangat beragam. Dari data We Are Social yang dirilis oleh Hootsuite, sebanyak 56 persen pengguna facebook adalah laki-laki dan 44 persen adalah perempuan. Tentunya dengan behaviour interest yang juga beragam.
3. Menetapkan Target ke Specific User
Dengan pengguna aktif yang sangat besar serta demografi yang beragam, pengiklan dapat menentukan target yang sangat spesifik. Target yang disasar dapat sangat sempit dan tepat sasaran berdasarkan usia, jenis kelamin, minat, hobi, latar belakang pendidikan, status finansial hingga lokasi.
4. Menyiasati Timeline non Linear
Algoritma Facebook memang sangat dinamis. Perubahannya bisa sangat cepat dan singkat. Saat ini timeline non linear telah diaktifkan, sehingga kemungkinan follower terlambat melihat unggahan atau promo di fanpage anda menjadi sangat besar. Karena itu, facebook ads dapat menjadi strategi baru untuk menyiasati algoritma tersebut.
5. Fitur Remarketing
Anda juga dapat menggunakan fitur remarketing melalui Facebook Ads. Dengan menggunakan fitur tersebut, iklan yang diunggah tidak hanya tampil dalam linimasa facebook. Melainkan juga tayang melalui situs-situs lain yang bekerja sama dengan media sosial milik Mark Zuckerberg ini.
6. Set Goals yang Beragam
Berbagai tujuan marketing juga turut disediakan oleh Facebook melalui fitur periklanannya. Seperti tujuan untuk meningkatkan traffic, mengumpulkan potential leads, apps download hingga aksi melakukan pembelian. Anda tinggal menyesuaikan dan memilih goals apa yang sesuai.
7. Biaya Lebih Terjangkau
Facebook Ads termasuk salah satu fitur pengiklanan yang cukup ramah dikantong. Dengan biaya mulai dari Rp 20.000, iklan anda sudah dapat ditayangkan. Pengiklan juga dapat memilih, akan menggunakan anggaran harian atau sepanjang waktu promosi. Fitur optimalisasi anggaran juga ditawarkan melalui fitur ini. Sehingga dengan biaya yang terjangkau dapat memaksimalkan jangkauan iklan.
Cara Membuat Facebook Ads
Sebelum membuat iklan di Facebook Ads, pastikan anda memiliki Facebook Page terlebih dahulu. Jika sudah, anda dapat melakukan langkah-langkah berikut.
1. Masuk ke Menu Business Suite
Langkah awal untuk memulai periklanan diperlukan akses ke menu Business Suite terlebih dahulu. Ini adalah bagian dari facebook yang dikhususkan untuk mengelola Ads. Mulai dari pengaturan hingga aplikasi lain yang terhubung dengan Facebook. Setelah masuk ke tampilan Business Suite lalu pilih Ads Manager.
2. Menjelajahi Dashboard Facebook Ads Manager
Sebelum menjalankan proses periklanan, anda perlu memahami terlebih dahulu fungsi menu yang ada dalam Facebook Ads Manager.
- Ads: Iklan yang muncul pada pemirsa yang telah anda tentukan
- Ad Sets: Ad sets terdiri dari berbagai macam ads yang telah dibuat untuk meraih goal campaign. Isi dari ad sets terdiri dari pengaturan promosi ads. Mulai penentuan target audience, anggaran, jadwal tayang, hingga penempatan iklan.
- Campaign: Campaign merupakan tujuan utama yang ingin diraih berdasarkan kumpulan ad set. Semisal, meningkatkan unduhan aplikasi tertentu.
3. Apa Itu Tujuan Campaign?
Setelah memahami fungsi menu, mengenali tujuan campaign adalah hal yang sangat penting. Pada halaman dashboard, pilih menu campaign lalu create. Lalu anda akan menemukan beberapa opsi berikut ini:
- Awareness
Jika tujuan kampanye iklan anda adalah meningkatkan kesadaran (brand awareness) terhadap brand juga menjangkau audience sebanyak-banyaknya (reach) anda dapat menggunakan opsi ini.
- Consideration
Opsi consideration biasanya digunakan untuk kampanye iklan dengan tujuan untuk meningkatkan traffic, interaksi, pengunduhan aplikasi, penayangan video, hingga mengembangkan lead.
- Conversion
Untuk tujuan yang lebih besar dan kompleks seperti mendorong orang untuk mengunjungi toko online anda, penjualan katalog produk juga kunjungan toko, strategi ini dapat anda gunakan sebagai opsi utama.
4. Buat Campaign
Setelah mengetahui apa saja fungsi-fungsi yang ada dalam menu campaign, sekarang saat anda membuat campaign. Dalam tahap ini, anda perlu mengisi detail yang diperlukan dalam sebuah form yang telah disediakan oleh Facebook. Seperti nama campaign, kategori iklan, detail campaign hingga objective. Setelah tahap tersebut selesai pengiklan dapat pilih kolom ad sets lalu create. Jangan lupa klik use existing campaign dan pilih campaign yang telah anda buat sebelumnya.
Setelah mengenal dan memahami langkah-langkahnya, sudah siap genjot promosi produk atau brand menggunakan Facebook Ads? Namun perlu dipahami, untuk dapat menemukan strategi yang ampuh dan tepat sasaran tentu diperlukan beberapa kali percobaan dan pengalaman. Selamat mencoba!