Ada banyak cara untuk membuat sebuah bisnis makin dikenal oleh khalayak, salah satunya adalah dengan menggunakan iklan. Ini adalah fitur berbayar yang tersedia di mesin pencari dan media sosial dan makin sering digunakan oleh bisnis untuk mencapai tujuan. Tapi apa yang di maksud dengan iklan itu sendiri? Apa dampaknya pada bisnis serta bagaimana cara membuat iklan yang baik? Mari kita ulas satu per satu.

Iklan adalah sebuah cara memasarkan sebuah produk atau jasa yang tujuannya adalah memberikan informasi tentang produk atau jasa tersebut ke lebih banyak orang. Iklan juga dibuat secara menarik untuk memancing perhatian audiens tersebut sehingga minat untuk membeli atau menggunakan jasa jadi lebih besar. 

Dahulu, iklan dibuat dengan cara yang konvensional yaitu melalui koran, TV dan radio. Seiring dengan perkembangan teknologi yang ada, kini iklan juga bisa dilakukan dengan memanfaatkan internet. Iklan kini muncul di mesin pencari dan media sosial dengan cara dan bentuk yang beragam. Lalu mengapa harus beriklan? 

Dampak Iklan Pada Bisnis

Secara umum, iklan dilakukan untuk menambah jangkauan dari sebuah kampanye yang dilakukan oleh bisnis. Saat menggunakan iklan, harapannya tujuan bisnis bisa tercapai dengan lebih mudah karena produk, jasa atau kampanye dihantarkan ke lebih banyak orang. Banyak marketer yang melakukan iklan sebagai salah satu cara pemasaran karena menganggap bahwa hasil yang akan didapatkan lebih besar ketimbang memasarkan secara organik. Jika bisa dirangkum, maka dampak iklan untuk bisnis itu adalah sebagai berikut:

Menyampaikan informasi. Untuk memberikan informasi tentang bisnis kepada khalayak yang lebih luas, kamu bisa menggunakan iklan dengan objektif Reach atau Brand Awareness. Dengan begini, akan lebih banyak orang yang sesuai dengan target audiens yang sudah ditentukan mendapatkan iklan.

Menarik minat dan perhatian. Materi iklan tentu dibuat dengan strategi konten tertentu dan tidak sembarang dibuat, tujuannya adalah untuk menarik perhatian mereka yang nanti terpapar iklan tersebut. Setelah tertarik, audiens diharapkan bisa mencari tahu lebih jauh atau melakukan transaksi.

Membangun interaksi. Karena dilihat oleh lebih banyak orang, di luar pengikut atau pengguna yang sudah ada, maka iklanmu juga bisa menjadi tempat berinteraksi dengan audiens. Baik melalui postingan iklan atau di halaman tujuan yang disediakan.
Menjadi pintu menuju penjualan. Dengan call to action yang tepat, iklan bisa membantu meningkatkan penjualan.

Setelah mengetahui dampak positif yang diberikan oleh iklan, kamu harus tahu bagaimana cara membuat iklan yang baik untuk bisnis. Ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan, cek poin di bawah ini ya.

Cara Membuat Iklan Untuk Bisnis

Agar iklan yang dibuat bisa memberikan dampak yang signifikan, maka kamu harus membuat materinya dengan baik. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar iklan semakin optimal, yaitu:

Platform yang digunakan

Ada banyak platform yang memiliki fitur iklan berbayar seperti Google Ads, Facebook Ads, Instagram Ads, Tiktok Ads, Twitter Ads dan Youtube Ads. Semuanya bisa dan boleh digunakan oleh sebuah bisnis, tapi apakah semua platform cocok untuk bisnis? Kamu harus mencari tahu terlebih dahulu mana platform yang paling sesuai untuk bisnismu. Misalnya, audiens yang ingin kamu sasar adalah milenial atau gen Z yang lebih sering mengakses konten video, maka Tiktok dan Instagram adalah platform yang lebih tepat.

Perhatikan copy yang digunakan

Dalam pembuatan materi iklan, copy bertugas penting untuk menarik perhatian. Copy dapat ditemukan di visual dan juga caption atau judul. Karena berfngsi sebagai salah satu pancingan agar audiens melakukan klik atau interaksi, maka kamu harus membuat copy yang mencolok tapi tetap relevan. Gunakan kata kunci jika diperlukan dan rangkum pesan dalam beberapa kata yang menarik.

Maksimalkan visual

Tidak sedikit audiens yang melihat visual ketimbang teks dalam iklan. Karena itu, kamu harus membuat tampilan iklan sangat menarik dan mencolok. Pilihan font, warna hingga tata letak gambar atau ikon bisa sangat berpengaruh terhadap keputusan audiens untuk tinggal lebih lama, melihat lebih jelas isi iklan dan melakukan klik atau tindakan sesuai call to action.

Berisi tawaran

Tidak hanya berisi tentang informasi produk atau jasa, kamu juga sangat dianjurkan untuk mengiklankan tawaran atau promo. Isi iklan seperti ini lebih disukai karena dianggap menguntungkan oleh audiens. Misalnya, kamu bisa memberikan tawaran potongan harga untuk pembelian bundling atau jika menggunakan kode referal tertentu.

Meski tidak ada salahnya memasarkan bisnis secara organik, kamu juga boleh memperluas kesadaran merek dengan menggunakan iklan berbayar. Kamu cukup mencari strategi yang tepat baik untuk materi iklan atau budget iklan sehingga kampanye yang kamu lakukan berjalan dengan efektif dan efisien.